Skip to main content

RUPS Luar Biasa PT ITJ Sahkan Rencana Kerja 2020—2021

RUPS LB ITJ
Jajaran Direksi dan Komisaris PT ITJ menyampaikan rencana kerja perusahaan kepada pemegang saham PT MRT Jakarta (Perseroda) dan PT Transportasi Jakarta dalam RUPS Luar Biasa pada JUmat (23-10-2020) lalu. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya.

Salah satu anak perusahaan PT MRT Jakarta (Perseroda), PT Integrasi Transit Jakarta, untuk pertama kalinya menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) pada Jumat (23-10-2020) lalu. Dalam rapat tersebut, disahkan rencana kerja dan anggaran tahun 2020—2021. Sebagai perusahaan yang baru berdiri pada 6 Oktober 2020 lalu, PT ITJ fokus terhadap rencana kerja fase awal (2020—2023) dengan melakukan eksekusi pengembangan kawasan, termasuk pelaksanaan proses distribusi intensif tata ruang, pemanfaatan aset, hingga struktur penyediaan hunian terjangkau. Hadir dalam rapat tersebut Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar, Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi PT MRT Jakarta (Perseroda) Roy Rahendra, serta Direktur Pelayanan dan Pengembangan PT Transportasi Jakarta Achmad Izzul Waro.

Dalam arahannya, William Sabandar menekankan pentingnya untuk menerapkan aspek Governance, RiskManagement, dan Compliance dalam menjalankan korporasi. “Saya titipkan soal governance, riskmanagement, dan compliance agar hal ini diterapkan secara benar supaya bisnis ke depannya selalu sustain,” ujar ia.  “Apabila aspek GRC korporasi bagus maka  potensi keberhasilan sangat besar,  apalagi ini memang sangat sebuah bisnis proses yang baru dan belum ada contohnya di Indonesia,” lanjut ia.

Direksi dan Komisaris berpose untuk berfoto bersama setelah RUPS LB selesai dilaksanakan. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya.
Direksi dan Komisaris berpose untuk berfoto bersama setelah RUPS LB selesai dilaksanakan. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya.

William mengingatkan bahwa pengembangan kawasan berorientasi transit yang ada di jalur strategis ini penting demi kepentingan masyarakat. “Kita juga melaksanakan mandat dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk memastikan bahwa pendekatan urban regeneration bisa dikerjakan secara korporasi. “Kembali saya mengingatkan agar setiap proses dibangun dengan akuntabel dan transparan. Laksanakan koordinasi yang kuat dengan stakeholders dan publik. Jangan lupakan aspek governance terhadap semua hal yang kita kerjakan,” ujar ia. Dalam RUPS LB ini juga dilakukan penandatanganan Tata Kelola Perusahaan, Komitmen Sistem Anti Penyuapan, Sistem Manajemen Pengendalian Risiko, dan Sistem Pelaporan Dugaan Pelanggaran. 

PT Integrasi Transit Jakarta merupakan anak perusahaan PT MRT Jakarta (Perseroda) yang bertugas untuk merencanakan, mengembangkan, dan mengawasi infrastruktur di dalam kawasan TOD sepanjang jalur MRT Jakarta. Pengurus PT ITJ terdiri dari Komisaris Muhamad Kamaluddin, Direktur Utama Agus Himawan, Direktur Aidin Barlean, dan Direktur Moch Hasan. 

Penulis: Nasrullah