Skip to main content

MRT Jakarta dan Crossrail International Sepakati Kerja Sama Pengembangan Fase 3: Koridor Timur Barat

Image
MoU MRTJxCrossrail
Gubernur Anies Baswedan, CEO Paul Dyson, Direktur Utama William Sabandar, dan Duta Besar Desra Percaya berfoto usai penandatanganan nota kesepahaman antara PT MRT Jakarta (Perseroda) dan Crossrail International. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda). 

Rencana pembangunan jalur MRT Jakarta, khususnya fase 3 koridor Timur—Barat semakin menunjukkan sinyal positif. Salah satunya dengan telah dilakukannya kesepakatan bersama antara PT MRT Jakarta (Perseroda) dan Crossrail International melalui penandatanganan nota kesepahaman terkait pengembangan MRT Jakarta fase 3 koridor timur—barat. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar dan CEO Crossrail International Paul Dyson di KBRI London, Inggris, pada Kamis (12-5-2022). Penandatanganan tersebut disaksikan langsung oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Inggris Desra Percaya.

“Kerja sama ini merupakan tindakan kolektif dalam menghadapi krisis global untuk membangun dunia yang lebih tangguh dan berkelanjutan. Sejalan dengan tujuan ini, Jakarta telah mengatur ulang visi kota untuk berubah dari kota yang padat lalu lintas dan tercemar menjadi kota yang lebih berkelanjutan dan tahan iklim,” ungkap Anies. Lebih lanjut Anies menjelaskan bahwa kerja sama ini dilakukan untuk mewujudkan perubahan khususnya di sektor transportasi, “Transportasi memegang peranan penting. Sektor ini dilaporkan sebagai penyumbang pangsa emisi gas rumah kaca terbesar. Di sisi lain, kami menyadari bahwa sektor transportasi merupakan pilar penting bagi mobilitas perkotaan yang menciptakan efek berlipat ganda pada kegiatan ekonomi. Oleh karena itu, Jakarta berkomitmen untuk mengubah sektor mobilitas perkotaan menjadi pendekatan yang lebih berkelanjutan,” lanjutnya.

Image
CrossrailxMRTJ
Kerja sama antara MRT Jakarta dan Crossrail International akan menitikberatkan pada pembangunan fase 3 koridor timur--barat MRT Jakarta. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda).

Setelah penandatangan, langkah selanjutnya ialah akan dilakukan sejumlah kegiatan yang terkait dengan percepatan pembangunan koridor timur—barat. “MoU ini akan ditindaklanjuti segera dengan beberapa kegiatan konkret yaitu pembentukan Project Delivery Unit dan Capacity Building dalam rangka percepatan MRT Jakarta Fase 3 East West Line. Beberapa workshop juga akan dilaksanakan bersama antara MRT Jakarta dan Crossrail International pada Juni 2022 sesuai dengan ruang lingkup MoU,” pungkas ia.

Adapun ruang lingkup kerja sama ini meliputi peningkatan kapasitas termasuk struktur organisasi dan alternatif skema pendanaan untuk fase 3 MRT Jakarta, strategi perencanaan dan penyampaian untuk fase 3 MRT Jakarta, dan strategi pembangunan koridor ekonomi, sosial, hijau berkelanjutan sepanjang fase 3 MRT Jakarta. Kerja sama ini juga merupakan tindakan kolaboratif bersama lebih lanjut untuk menyediakan sistem transportasi umum yang nyaman dan andal seperti MRT Jakarta, semakin banyak orang akan beralih dari kendaraan pribadi ke angkutan umum yang secara signifikan akan mengurangi emisi di Jakarta. Kerja kolaboratif ini akan membangun sistem perkeretaapian perkotaan yang bertujuan untuk mencapai mobilitas berkelanjutan secara global.