Skip to main content

Gelar Product Showcase, Enam Startup dari Program MRTJ Incubator 2022 Siap Akselerasi Ekosistem MRT Jakarta

Image
MRTJ Incubator 2022

PT MRT Jakarta (Perseroda) sangat mendukung perkembangan perusahaan rintisan (startups) di Indonesia dan berkolaborasi penuh melalui sejumlah program kolaborasi, salah satunya MRTJ Incubator. Setelah melalui tiga bulan masa inkubasi, enam perusahaan rintisan tersebut tampil meluncurkan produknya dalam acara “MRT Jakarta Incubator Product Showcase 2022” dengan topik “Elevating Startup-Corporation Collaboration: A Mutual Relationship” pada Rabu (20-4-2022) secara virtual.

Keenam startup tersebut adalah Imajin (marketplace manufaktur), Gajiku (platform penyedia dashboard kehadiran karyawan), Izy.ai (platform perdagangan berbasis web), Stickearn (platform penyedia end to end Out Of Home (OOH) dan Digital Out Of Home (DOOH), Tebengan (platform transportasi penyedia tumpangan), dan TDT (platform untuk penandatanganan digital). Selain peluncuran produknya kepada publik, acara ini juga menggelar diskusi bersama narasumber SVP Smart City & Ecosystem PT BNI (Persero) Tbk J. Donny Bima Herjuno, Founder dan CEO at Ralali Joseph Aditya, dan Global Product Lead at Xendit Maria Sahara. Turut hadir sebagai pembicara kunci Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM Bidang Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Fiki Satari. 

Dalam sambutannya mewakili Direksi, Kepala Departemen Railway Business Partnership PT MRT Jakarta (Perseroda) Aditya Laksmana Sarwana menyampaikan pentingnya kolaborasi antar startup dan korporasi. “Pada program MRTJ Incubator ini, kami ingin mengangkat pentingnya kolaborasi antara sebuah korporasi yang sudah besar, seperti MRT Jakarta, dengan startup-startup yang memiliki model bisnis yang sangat inovatif. Terlihat juga banyak korporat sedang mencari startup-startup yang relevan dengan industri mereka untuk mencari potensi kolaborasi. Tercatat dalam 2013 - 2019, terdapat 32% kenaikan per tahun dalam investasi dari Corporate Venture Capital, dan 3 dari 4 perusahaan Fortune 100 memiliki unit venture yang sangat aktif,” jelasnya.

“Dalam menjalin hubungan kerja sama antarkorporasi dengan startup, tentu terdapat berbagai tantangan yang dihadapi seperti, kurangnya sponsorship dan juga buy in strategis di tim internal, kurangnya kejelasan strategis objektif apa yang ingin diselesaikan oleh kedua pihak, dan proses korporasi yang relatif pelan dibanding oleh proses startup,” ujarnya. “Melalui program MRTJ Incubator 2022 ini, kami berupaya untuk menyelesaikan tantangan tersebut guna membangun sebuah ekosistem digital yang dapat membantu keseluruhan stakeholder PT MRT Jakarta,” pungkasnya.

Bagi PT MRT Jakarta (Perseroda), hubungan kolaborasi dengan sejumlah startup tidak hanya akan mendorong peningkatan keterangkutan (ridership) dan masyarakat secara luas, tetapi juga dapat mengembangkan bisnis yang dihasilkan melalui peningkatan pendapatan non-tiket atau non-fare box revenue. Salah satu tujuan program MRTJ Incubator ialah menciptakan kolaborasi bersama perusahaan rintisan (startup) guna meningkatkan efisiensi operasi & pengalaman pelanggan dalam ekosistem MRT Jakarta.

CEO Tebengan Indonesia William Wijaya menyampaikan apresasinya selama mengikuti program ini. “Kami mengucapkan terima kasih atas kesempatan mengikuti program ini dan pendampingannya. Tadinya Tebengan Indonesia hanya menyediakan transportasi pengumpan dari dan ke Stasiun MRT Jakarta, namun melalui program ini kita jadi ada pasar baru, yaitu transportasi dari dan ke tempat pariwisata,” jelasnya. “Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih atas dukungannya. Semoga dengan kerja sama ini, kami bisa lebih mengexplore potensi-potensi lain,” pungkasnya.

Setelah product showcase ini, keenam perusahaan rintisan tersebut akan melanjutkan ke tahap market test selama 3 bulan dengan fokus kepada pengembangan lebih lanjut melalui sejumlah program internal di dalam MRT Jakarta. Untuk informasi lebih lanjut terkait MRTJ Incubator 2022 dapat mengakses tautan berikut http://accel.jakartamrt.co.id/incubator/