Skip to main content

Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Pemindahan Tugu Jam Thamrin

tugu jam thamrin
Proses pemindahan Tugu Jam Thamrin. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya. 29 November 2021.

Proses pemindahan cagar budaya Tugu Jam Thamrin terus berlanjut. Sejak dimulai pada akhir November 2021, tim konstruksi dari kontraktor dan PT MRT Jakarta (Perseroda) telah berhasil memindahkan segmen-1 yang merupakan bagian puncak tugu jam dan segmen-2 yang merupakan bagian tengah tugu jam ke lokasi penyimpanan sementara di area Taman Monas.

Selanjutnya, pemindahan segmen-3 yang merupakan bagian bawah dari tugu jam akan dikerjakan pada minggu ke-4 Januari 2022 dengan sejumlah penyesuaian terkait manajemen rekayasa lalu lintas di persimpangan Jl. M.H. Thamrin—Jl. Kebon Sirih. Adapun pengaturan dan penyesuaian lalu lintas yang akan diterapkan telah dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Ditlantas Polda Metro Jaya, meliputi:

  • Penyempitan lajur kendaraan dengan menyisakan 1 lajur kendaraan pada tiap jalur di persimpangan Jl. M.H. Thamrin-Jl. Kebon Sirih arah timur-barat yang menuju Tanah Abang dan Gondangdia.
  • Rekayasa lalu lintas tahap ini hanya diberlakukan pada pukul 22.00 WIB – 05.00 WIB, sedangkan pada pukul 05.00 WIB – 22.00 WIB kondisi lalu lintas berlangsung seperti biasa.

PT MRT Jakarta (Perseroda) bersama Shimizu-Adhi Karya Joint Venture (SAJV) selaku kontraktor pelaksana senantiasa memastikan kenyamanan dan keselamatan para pengguna jalan tetap terjaga selama proses konstruksi berlangsung dengan memasang rambu lalu lintas, marka jalan dan lampu penerangan jalan umum (PJU).

“MRT Jakarta memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan selama pekerjaan ini berlangsung. Kami mengharapkan pengertian dan kerja sama dari masyarakat untuk terus mendukung pelaksanaan proyek ini. Selain itu, kami juga berharap para pengguna jalan dan angkutan umum agar memerhatikan rambu-rambu serta mengikuti petunjuk petugas di lapangan.” ujar Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Rendi Alhial.

Selama pembangunan stasiun Thamrin, Tugu Jam Thamrin akan disimpan dan dirawat di Taman Monas. Selama penyimpanan, akan dipastikan jam tetap berfungsi dengan baik. Nantinya, tugu tersebut akan dikembalikan ke lokasi semula dan tersambung dengan struktur stasiun Thamrin.