Skip to main content

Penanaman Kembali dan Penggantian Pohon Terdampak Pembangunan CP202 Fase 2A MRT Jakarta

Image
tanam pohon CP202
Simbolis penanaman pohon di Srengseng Sawah, Jakarta Selatan. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Rahmania.

Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A segmen Harmoni—Mangga Besar (CP202) telah dimulai. Pada tahap awal ini, PT MRT Jakarta (Perseroda) dan kontraktor pelaksana fokus pada fase persiapan konstruksi. Salah satunya ialah penggantian dan relokasi sebanyak 550 pohon yang terdampak oleh pembangunan tersebut. Pohon tersebut tersebar di beberapa kelurahan, yaitu 149 pohon di Kelurahan Kebon Kelapa, 67 pohon di kelurahan Petojo Utara, enam pohon di Kelurahan Krukut, 293 pohon di Kelurahan Maphar, dan 35 pohon di Kelurahan Keagungan. PT MRT Jakarta (Perseroda) secara intensif berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait proses penanganannya agar sesuai dengan  prosedur yang berlaku.

Untuk menggantikan pohon terdampak, akan disiapkan sebanyak 5.170 pohon pengganti dengan diameter sekitar 20 sentimeter dan tinggi 4—5 meter untuk ditanam kembali di berbagai lokasi yang telah ditentukan oleh Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, salah satunya di lahan kebun bibit Srengseng Sawah, Jakarta Selatan. Kegiatan penanaman secara simbolis dilakukan pada Selasa (20-9-2022) dan dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pertamanan dan Kehutanan Provinsi DKI Jakarta M. Fajar Sauri, Kepala Departemen DPM 1 PT MRT Jakarta (Perseroda) Sonni Joko Utomo, Deputi Projek Manajer Shimizu Adhi Karya Joint Venture (SAJV) Ujang Ramdan, dan perwakilan dari OCG-JPCN Yuli.

PT MRT Jakarta (Perseroda) memastikan setiap pohon yang terdampak akan diganti dan direlokasi untuk ditanam kembali, serta dilestarikan demi pelestarian lingkungan yang berkelanjutan. Beberapa jenis pohon yang ditanam kembali ialah pule, spatodea, mahoni, dan flamboyan. Jenis ini telah sesuai dengan rekomendasi teknis dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta.

Image
tanam pohon CP202
Beberapa pohon yang ditanam sebagai bagian dari program kompensasi dari dampak pembangunan CP202. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Rahmania.

Paket kontrak 202 (CP202) merupakan salah satu segmen pekerjaan konstruksi MRT Jakarta fase 2A dengan cakupan pekerjaan pembangunan Stasiun Harmoni, Sawah Besar, dan Mangga Besar, serta terowongan bawah tanah mulai dari Harmoni hingga Mangga Besar sepanjang total 1,8 kilometer. Tim konstruksi CP202 MRT Jakarta saat ini sedang melakukan pekerjaan persiapan konstruksi, bersama dengan kontraktor pelaksana Shimizu—Adhi Karya JV (SAJV).

CP202 telah dimulai sejak 27 Juli 2022 setelah penandatanganan kontrak pelaksanaan pada 18 Juli 2022. Hingga 15 September 2022 lalu, perkembangannya telah mencapai 6,82 persen dengan sejumlah pekerjaan seperti pemasangan moveable concrete barrier (MCB) dan pagar sebagai bagian dari manajemen rekayasa lalu lintas 1.1, kegiatan archeological test pit, dan penanaman pohon terdampak. PT MRT Jakarta (Perseroda) bersama kontraktor pelaksana akan memastikan agar pembangunan MRT Jakarta fase 2A dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku, termasuk menjaga aspek lingkungan yang berkelanjutan tetap terpenuhi.