Skip to main content

PT MRT Jakarta Buka Program Kunjungan Fase 2A MRT Jakarta

forjur mei 2021
Rombongan jurnalis sedang mengambil gambar perkembangan pembangunan Stasiun Monas. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya. 

Sebagai bagian dari akuntabilitas pembangunan fase 2A MRT Jakarta, PT MRT Jakarta (Perseroda) membuka program kunjungan fase 2A MRT Jakarta kepada institusi lembaga, instansi, organisasi, maupun komunitas. Rencananya, kunjungan ini akan dilaksanakan setiap Kamis pada pukul 10.00 sampai dengan 12.00 WIB. Peminat dapat mendaftarkan diri melalui situs web https://jakartamrt.co.id/kunjunganfase2 .

Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar menyampaikan bahwa selama pembangunan fase 2, PT MRT Jakarta (Perseroda) membuka kesempatan bagi publik, dalam hal ini lembaga, instansi, organisasi, dan komunitas, bukan perorangan, yang ingin melihat pembangunan fase 2A MRT Jakarta, khususnya Stasiun Monas dan Thamrin dengan maksimal 20 orang per kelompok. “Kunjungan akan kita buka setiap kamis mulai pukul 10 pagi hingga 12 siang dengan kegiatan melihat perkembangan pembangunan fase 2 di Stasiun Monas dan Thamin serta mengunjungi galeri visitor center di Monas,” ungkap ia. “Pendaftaran dilakukan melalui situs web MRT Jakarta. Setiap peserta kunjungan harus mematuhi dan mengikuti protokol kesehatan terkait COVID-19,” tegas ia.

Mekanisme pendaftarannya dimulai dengan membuka laman di situs web PT MRT Jakarta (Perseroda), memilih tanggal kunjungan serta menggunggah surat permohonan izin dan nondisclosure agreement di halaman situs web pendaftaran tersebut. Lalu, pemohon akan menerima konfirmasi pendaftaran melalui pos-el yang didaftarkan maksimal 2x24 jam. Setelah dihubungi oleh PT MRT Jakarta (Perseroda), pemohon mengirimkan hasil swab antigen dan covid-19 self-assessment peserta kunjungan yang berlaku maksimal tiga hari sebelum kunjungan.

PT MRT Jakarta (Perseroda) menerapkan protokol kesehatan yang ketat bagi pengunjung demi menjaga kesehatan dan keselamatan bagi semua pihak, baik pengunjung maupun pekerja di lokasi pembangunan. Pengunjung juga diharapkan mematuhi tata tertib yang berlaku di area proyek seperti mengikuti kegiatan safety induction sebelum mulai masuk ke area proyek, menggunakan alat pengaman diri, serta menerapkan 5M selama melakukan kunjungan.

Kegiatan kunjungan ini juga telah dilakukan selama pembangunan fase 1 Lebak Bulus—Bundaran HI. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya PT MRT Jakarta (Perseroda) yang mengedepankan aspek keterbukaan informasi dan perkembangan pembangunan sarana dan prasarananya kepada masyarakat umum.

Penulis: Nasrullah.