MRT Jakarta Pertahankan Predikat Emas dalam Verifikasi Sistem Manajemen Pengamanan

Image

PT MRT Jakarta (Perseroda) mempertahankan predikat Emas (baik sekali) dalam hasil verifikasi Pengawasan dan Pengendalian Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) 2024 dengan nilai 90,42 persen. Verifikasi dilakukan oleh Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Baharkam Polri selama tiga hari, yaitu Selasa—Kamis (13—15-8-2024) di seluruh infrastruktur fase 1 MRT Jakarta meliputi area depo, gardu induk, dan stasiun. Acara pembukaan audit dihadiri langsung oleh Direktur Operasi dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta (Perseroda) Mega Tarigan dan Ketua Tim Auditor Kombes Pol. I Gede Putu Dedy Ujiana.

“MRT Jakarta sebagai objek vital nasional dalam bidang transportasi perkeretaapian berkomitmen untuk melaksanakan dan menerapkan sistem manajemen pengamanan melalui lima elemen, yaitu komitmen dan kebijakan, pola pengamanan, konfigurasi pengamanan, standar kemampuan pelaksana pengamanan, dan monitoring evaluasi,” ungkap Mega saat memberikan sambutan dalam acara pembukaan. “Predikat ini telah kami peroleh sejak 2023 lalu. Tahun ini, nilainya naik sekitar 0,3 persen dari 90,11 menjadi 90,42 persen.

Image

“Atas nama MRT Jakarta, kami mengucapkan apresiasi dan terima kasih atas bantuan dan dukungan dari Direktorat Pengamanan Objek Vital yang selama ini terus membantu penerapan sistem manajemen pengamanan di seluruh area MRT Jakarta,” tambahnya. “Kami berharap dukungan dan kerja sama ini terus berlanjut agar MRT Jakarta dapat menghadirkan sistem transportasi dan layanan publik yang aman, nyaman, dan terpercaya untuk masyarakat,” pungkasnya.

MRT Jakarta telah memiliki sistem pengamanan yang menyeluruh, meliputi sistem dan personel, serta perangkat keamanan seperti security command center, cctv, sensor, hingga x-ray yang mencakup wilayah stasiun, depo, ratangga, hingga gardu induk. MRT Jakarta juga secara rutin menyelenggarakan simulasi pengamanan bersama dengan TNI dan Polri dengan berbagai skenario ancaman keamanan.