Skip to main content

MRT Jakarta Dukung Sepeda Sebagai Moda Transportasi Perkotaan

Image
DirKeuxAB
Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi Roy Rahendra saat memaparkan rencana MRT Jakarta menggunakan 25 energi terbarukan pada 2025. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya. 

         “Saat ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang menyelenggarakan program moda ramah lingkungan. Dunia sedang menghadapi krisis iklim dan kita harus mengambil peran memastikan kota kita menjadi bagian dari upaya bersama menghadapinya melalui penyediaan regulasi infrastruktur dan mendukung green mobility. Salah satunya ialah mendorong masyarakat untuk menggunakan transportasi bebas emisi seperti sepeda. DKI Jakarta telah membangun lebih dari 90 kilometer jalur khusus sepeda serta bermitra dengan komunitas bike to work dan lainnya untuk mendorong regulasi yang berpihak kepada pesepeda,”

         Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan saat menghadiri acara #Bike20, yaitu program bersepeda yang terafiliasi dengan U20 di bawah G20. Dalam acara tersebut, ia juga berkesempatan meletakkan batu pertama pembangunan bike lounge di kawasan Dukuh Atas, sebuah bangunan yang nantinya akan menjadi tempat beristirahat dan berkumpulnya para pesepeda di Jakarta.

         Kegiatan #Bike20 tahun ini diisi dengan bersepeda bersama dari area Terowongan Dukuh Atas hingga Lapangan Banteng. Terlihat sejumlah perwakilan dari negara sahabat anggota G20, berbagai komunitas sepeda di Jakarta, dan pejabat pemerintah provinsi DKI Jakarta serta direksi BUMD DKI Jakarta. Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi PT MRT Jakarta (Perseroda) Roy Rahendra hadir sekaligus menyampaikan paparan terkait rencana jangka panjang MRT Jakarta terkait langkah menuju penggunaan 25 persen energi terbarukan dalam sistem MRT Jakarta pada 2025.

Image
worldcyclingday
Gubernur Anies Baswedan saat bersepeda bersama perwakilan negara sahabat anggota G20. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya. 

         “Bike lounge ini merupakan salah satu penanda transformasi DKI Jakarta melawan krisis iklim. Mendorong warga untuk bersepeda dan memperlakukan sepeda sebagai moda transportasi bukan lagi sekadar alat olahraga. Pemerintah ingin mengirim pesan ini kepada masyarakat,” lanjut Anies. “Kami baru saja memutakhirkan peraturan bahwa setiap gedung di Jakarta wajib menyediakan lima persen area parkirnya sebagai parkir sepeda,” tambahkan disambut tepuk tangan ratusan peserta acara yang berlangsung pada Jumat (3-6-2022), bertepatan dengan peringatan Hari Sepeda Sedunia.

   Roy Rahendra menambahkan bahwa sebagai bagian dari langkah mewujudkan layanan berstandar internasional, MRT Jakarta senantiasa mendukung gerakan bersepeda sebagai bagian dari moda transportasi sehari-hari. “MRT Jakarta menjadi salah satu pelopor transportasi publik ramah pesepeda. Ada sekitar 14 jenis fasilitas di stasiun dan kereta yang mendapat penghargaan dari Museum Rekor Dunia – Indonesia sebagai operator transportasi publik di Indonesia dengan fasilitas sepeda terbanyak seperti 26 unit rak sepeda yang tersebar di 13 stasiun, akses sepeda nonlipat, kereta khusus sepeda nonlipat, dll,” ujarnya.  “Terima kasih kepada komunitas Bike to Work dan komunitas bersepeda lainnya yang selama ini menjadi teman MRT Jakarta dan senantiasa berkolaborasi dalam mewujudkan kota ramah bersepeda,” pungkas ia.