Skip to main content

303 Ribu Pelanggan Gunakan MRT Jakarta saat Dua Hari Penerapan Tarif Rp1,00

Image
BHI Bank DKI peron
Pelanggan MRT Jakarta mengantre di area peron Stasiun Bundaran HI Bank DKI. Foto oleh PT MRT Jakarta (Perseroda).

PT MRT Jakarta (Perseroda) mencatat 303.345 pelanggan menggunakan layanan MRT Jakarta saat penerapan tarif Rp1,00. Penerapan tersebut dilakukan pada Selasa, 31 Desember 2024 dan Rabu, 1 Januari 2025 saat perayaan pergantian tahun baru 2025. Pada hari pertama, tercatat sekitar 176.929 pelanggan dan 126.416 pelanggan pada hari kedua.

Pada hari pertama, tiga stasiun paling ramai tercatat di Stasiun Bundaran HI Bank DKI dengan lebih dari 39 ribu orang pelanggan, Stasiun Dukuh Atas BNI dengan lebih dari 31 ribu pelanggan, dan Stasiun Blok M BCA dengan lebih dari 20 ribu pelanggan. Sedangkan pada hari kedua, Stasiun Bundaran HI mencatatkan lebih dari 24 ribu pelanggan, Stasiun Dukuh Atas BNI dengan lebih dari 23 ribu pelanggan, dan Stasiun Blok M BCA juga dengan lebih dari 21 ribu pelanggan. Hal ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat menggunakan MRT Jakarta saat momen peringatan pergantian tahun tersebut.

Selama dua hari tersebut, MRT Jakarta juga melakukan perubahan pola operasional untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat yang menghadiri sejumlah perayaan di sepanjang jalur MRT Jakarta dapat menggunakan layanan MRT Jakarta, yaitu beroperasi hingga pukul 02.00 WIB pada Rabu, 1 Januari 2025.

Image
malam tahun baru 2025
Suasana perayaan malam pergantian tahun baru 2025 di depan entre E Stasiun Bundaran HI Bank DKI

Selain melakukan penyesuaian jadwal operasional dan tarif, MRT Jakarta juga melakukan sejumlah langkah persiapan dan mitigasi terkait pengelolaan lonjakan pelanggan (crowd management) seperti penambahan personel, stok kartu, dan alat pembaca kartu di stasiun. MRT Jakarta juga menghadirkan sejumlah program promo bekerja sama dengan mitra. Informasi detail terkait program promo dapat dilihat di akun resmi media sosial PT MRT Jakarta (Perseroda).

Dalam melakukan pembayaran tiket dan layanan MRT Jakarta, pelanggan dapat menggunakan sejumlah metode pembayaran seperti kartu uang elektronik keluran bank (e-money Mandiri, flazz BCA, BRIzzi BRI, TapCash BNI, JakCard Bank DKI), aplikasi MyMRTJ (iSaku, AstraPay, blu by BCA, kartu kredit Mastercard, GoPay), mesin penjual tiket kode QR MyMRTJ Lite (QRIS, kartu debit, dan kartu kredit), dan pembelian tiket di loket stasiun menggunakan Kode QR, kartu debit, dan kartu kredit

Interkoneksi antarmoda dan bangunan di sekitar stasiun menjadi salah satu daya tarik masyarakat untuk mau menggunakan transportasi publik sebagai moda mobilitasnya. Selain itu, hadirnya ruang-ruang terbuka publik yang aman dan nyaman di sekitar stasiun juga telah menjadi salah satu tujuan perjalanan saat liburan seperti Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di Stasiun Blok M BCA atau Taman Dukuh Atas di kawasan Stasiun Dukuh Atas BNI.

Pengembangan kawasan di sekitar stasiun dengan prinsip transit dan inklusif akan menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk datang dan menikmati kota. Ketertarikan ini akan mendorong peningkatan angka keterangkutan transportasi publik baik MRT maupun BRT.